Planet 'Zombie' Mempunyai Orbit Ekstrim Pada Bintangnya Kejutkan Ilmuwan

Gambar komposit yang diambil menggunakan teleskop luar angkasa Hubble, mengungkapkan gerakan orbital planet Fomalhaut b.Berdasarkan pengamatan ini, para astronom menghitung bahwa planet ini mengorbit bintangnya membutuhkan waktu 2000 tahun dan mempunyai orbit sangat elips.Gambar dirilis 8 Januari 2013.

Astronesia-Orbit yang tidak seimbang yang disebut "planet zombie" dalam sistem bintang berdebutelah membingungkan para astronom.

Pengamatan baru yang di lakukan teleskop Hubble dari planet Fomalhaut b mengungkapkan orbit eksentrik yang memiliki sistem ekstrem,planet ini mengorbit terdekat dan terjauh dari bintang induknya dan tampaknya melintasi ladang ranjau besar dan puing-puing berdebu."Kami sangat terkejut. Ini bukan apa yang kami harapkan," kata pemimpin studi Paul Kalas, astronom dengan University of California di Berkeley dan SETI Institute di Mountain View, California, dalam sebuah pernyataan Selasa (Jan. 8).

Diagram ini menunjukkan orbit planet ekstrasurya Fomalhaut b yang dihitung teleskop hubble .Planet ini mengikuti orbit yang sangat elips yang membawanya melintasi sabuk puing-puing yang luas disekitar bintang induknya

'Zombie Planet' Yang Aneh

Fomalhaut b adalah planet alien raksasa yang hampir tiga kali massa Jupiter. Itu adalah planet asing pertama yang pernah dicitrakan langsung dalam cahaya tampak.Planet ini mengorbit debu yang menyelimuti bintang Fomalhaut dan terletak sekitar 25 tahun cahaya di konstelasi Piscis Austrinus.

Pada bulan Oktober, para ilmuwan menjuluki planet ini sebagai 'planet zombie' karena tampaknya planet ini bangkit dari kubur.Pertama kali ditemukan tahun 2008,penelitian selanjutnya menunjukkan planet ini tidak lebih dari sebuah awan debu besar.Pada tahun 2012, astronom menaikkan Status planet Fomalhaut b saat pengamatan baru membuktikan ada benda menyerupai planet tertanam dalam awan debu yang mengambang bebas.

Pengamatan terbaru dari sistem planet aneh ini mengungkapkanbahwa puing disk berdebu disekitar bintang Fomalhaut lebih luas dari yang diperkirakan sebelumnya.Sabuk puing ini memiliki wilayah yang luas sekitar 14 miliar dan 20 miliar mil disekitar bintangnya.

Keanehan lainnya,Planet Fomalhaut b tampaknya mengorbit mendekati jarak 4,6 miliar mil (7,4 miliar km) dari bintangnya pada titik terdekat dan titik terjauhnya sekitar 27 miliar mil (43,4 miliar km) saat mengorbit.

Planet Fomalhaut b mengorbit bintangnya selama 2000 tahun dengan menabrak puing-puing yang berada di sekitar disknya,kata ilmuwan.Penelitian ini diumumkan pada hari Selasa di 221st meeting of the American Astronomical Society di Long Beach, California.

Sebuah planet tersembunyi di sekitar Fomalhaut?

Di antara beberapa teori untuk menjelaskan orbit ekstrim Fomalhaut b adalah kemungkinan bahwa exoplanet ini  telah bertemu dengan planet lain,tetangganya yang belum ditemukan.

Planet Fomalhaut b

"Jupiters panas dapat melemparkan planet lain melalui peristiwa hamburan,dimana satu planet masuk dan planet lainnya dilempar keluar" kata Mark Clampin, dari NASA Goddard Space Flight Center di Greenbelt, Md, dalam sebuah pernyataan". "Ini bisa menjadi planet yang akan dibuang."

Gambar dari teleskop Hubble mengungkapkan kesenjangan yang jelas dalam puing-puing debu dan es di sekitar Fomalhaut,wilayah yang bisa disapu bersih oleh kehadiran planet, kata para peneliti.

Teori lain menunjukkan bahwa Fomalhaut b bisa pernah memiliki sebuah planet kerdil sebagai tetangga,tetapi planet raksasa melenyapkan planet kecil itu dalam sebuah bencana tabrakan.Kecelakaan ini bisa menjelaskan mengapa bintang Fomalhaut memiliki puing-puing yang sempit di luar disknya yang memiliki usia 10.000 tahun,kata peneliti.

Apakah Fomalhaut b Memiliki Cincin?

Teori lain yang menarik dari planet Fomalhaut adalah mungkin planet ini memiliki cincin seperti planet Saturnus dan ditakdirkan akan mengalami kecelakaan yang spektakuler saat melalui puing-puing di sekitar orbit bintang Fomalhaut pada tahun 2032.

Satu cincin debu dan es bisa menjelaskan mengapa Fomalhaut b muncul begitu cerah dalam gambar cahaya tampak, tetapi relatif redup dalam cahaya inframerah. Cincin atau debu di sekitar planet ini akan mencerminkan cahaya, membuat planet ini tampak cerah. Tapi awan debu juga dapat menimbulkan dampak pada bulan di sekitar Fomalhaut b, jika mereka punya satelit, kata para peneliti.

Pada tahun 2032, para astronom berharap untuk memecahkan satu teka-teki yang membuat ilmuwan bingung sejak menemukan planet Fomalhaut b.

Apakah exoplanet ini berada dalam bidang sisa puing-puing di disk atau tidak?

Jika planet berada dalam sisa puing-puing disk,planet ini akan di bombardir dengan debu dan es pada tahun 2032 saat planet ini melalui orbit terjauhnya.Dan itu akan membuat planet ini meningkatkan kecerahannya dalam cahaya inframerah,tambahnya.Dampak dari puing-puing ini bisa menciptakan pertunjukan cahaya langit di planet ini seperti yang terjadi di planet Jupiter saat Komet Shoemaker-Levy 9 menghantam ini pada tahun 1994.

Jika Fomalhaut b tidak pada bidang yang sama dengan puing-puing disk,maka secara bertahap planet ini akan redup karena menjauh dari bintangnya,kata para peneliti.

Pejabat teleskop Hubble mengatakan para astronom berencana untuk terus memonitor sistem bintang Fomalhaut selama beberapa tahun dan dasawarsa kedepan untuk melihat bagaimana perubahan sistem bintang dari waktu ke waktu.

Sumber: Space.com